Tasikmalaya, salah satu kota kecil dan juga kabupaten di bumi pasundan dengan segala keindahan alam dan wisata yang ditawarkannya.
Kota yang dijuluki sebagai kota batik, mutiara dari selatan, dan kota bordir ini juga cukup terkenal di Jawa Barat.
Tasikmalaya juga menyimpan segudang kuliner dan souvenir yang cocok menjadi oleh-oleh khas Tasikmalaya, berikut di antaranya:
Apa Oleh-Oleh Khas Tasikmalaya yang Terkenal?
1. Wajit
Wajit, makanan manis yang cocok jadi oleh-oleh khas Tasikmalaya bagi para pelancong atau wisatawan yang berkunjung ke sana.
Wajit adalah kue yang dibuat dari beras ketan dan gula merah dipadukan dengan parutan kelapa.
Wajit dibentuk secara mengerucut dan memiliki bungkus daun jagung yang kering.
Untuk masalah ketahanan, wajit ini bisa tahan lebih dari 20 hari.
Sehingga cocok untuk dibawa pulang dan diberikan kepada keluarga di rumah.
Wajit juga menjadi cemilan yang mengenyangkan.
Makan 2-3 buah wajit bisa menunda lapar.
Wajit tak sulit ditemukan di Tasikmalaya, biasanya ia disajikan di beberapa hajatan atau acara-acara tradisional.
2. Citruk
Selain wajit, di Tasik juga ada camilan lain yang tak kalah enaknya, yakni Citruk.
Seperti layaknya makanan jawa barat lainnya, citruk juga berbahan utama Aci.
Jika cilok adalah aci dicolok, cireng adalah aci digoreng, maka citruk adalah aci ngajetruk (mengeras).
Panganan ini lebih mirip kerupuk yang memiliki tekstur keras dan renyah.
Untuk tetap populer di masa kini, citruk saat ini diolah dengan berbagai bumbu, seperti bumbu pedas, bumbu BBQ, dan lain-lain.
Bahan-bahan pembuatan citruk tergolong gampang, Anda bisa membuatnya di rumah yakni tepung, garam dan penyedap rasa.
Toko-toko oleh-oleh di Tasikmalaya telah banyak menyediakan Citruk sebagai salah satu produknya.
3. Kalua Jeruk
Kalua jeruk adalah kuliner yang terbuat dari kulit jeruk berupa manisan yang dipadukan dengan gula berperisa.
Sehingga rasa yang akan muncul adalah asam manis.
Gula perisa yang ditambahkan biasanya rasa stroberi, durian, dan melon.
Kulit jeruk yang dipakai dalam manisan kalua adalah kulit jeruk bali yang memiliki tekstur tebal dan kenyal.
Kalua Jeruk juga populer di objek-objek wisata yang ada di Jawa Barat, seperti di Ciwidey dan Tangkuban Perahu.
Menurut sejarah, kalua jeruk mulai diproduksi pada 1925 dan bahkan sempat menjadi cemilan khas Tasikmalaya kesukaan Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno.
Kalua Jeruk sudah banyak tersedia di toko oleh-oleh di jalanan Tasikmalaya.
4. Opak
Jajanan lain yang bisa dibawa dari Tasikmalaya adalah opak.
Banyak daerah lain yang memiliki opak, tetapi opak di Tasikmalaya ini berbeda, punya rasa yang lebih gurih.
Hal ini disebabkan oleh bahan pembuat utamanya, yang berupa ketan ranggeuy.
Ketan ini hanya bisa didapat di sentra pembuatan opak, di Cibeureum, Tasikmalaya.
Selain ketan ranggeuy, ada juga tepung tapioka, garam, dan penyedap rasa.
Kemudian opak dibentuk bulat-bulat dan pipih.
Setelah itu masuk ke pemanggangan.
Setelah matang, opak bisa dimakan ditemani sambal yang khas.
Bisa dimakan bersama-sama dengan anggota keluarga sambil beristirahat.
Opak Tasikmalaya bisa menjadi oleh-oleh khas yang pas buat keluarga di rumah.
5. Keripik Sukun
Buah sukun menjadi salah satu buah yang bisa dibuat kripik.
Seperti halnya yang ada di Tasikmalaya dengan keripik sukun khasnya.
Buah sukun awalnya dipotong-potong kemudian digoreng hingga matang.
Lalu bumbui dengan bumbu sederhana bawang putih dan garam.
Keripik sukun pun telah jadi dan siap dipasarkan.
Bila menginginkan rasa lain, tersedia juga keripik sukun dengan rasa pedas, balado, atau keju.
Cemilan keripik sukun cocok disantap bersama saat berkumpul dengan keluarga.
Cocok juga ditemani dengan teh hangat dikala dingin.
Harga keripik sukun bervariasi, namun biasanya toko oleh-oleh di Tasikmalaya membandrol dengan harga Rp 20.000,- sampai Rp 50.000,- per satu bungkus plastik.
6. Anyaman Rajapolah
Rajapolah merupakan suatu daerah yang ada di Tasikmalaya dan terkenal akan kerajinan anyamannya.
Makanya anyaman yang dibuat kerajinan khas Tasik disebut Anyaman Rajapolah.
Ada banyak sekali produk kerajinan anyaman yang bisa ditemukan di sana seperti tas, keranjang, dompet, tempat pensil atau kotak-kotak serbaguna.
Bahan pembuatan produk anyaman dari Rajapolah juga bermacam-macam mulai dari bahan alam hingga bahan buatan.
Misalnya anyaman dari bambu, anyaman mendong, dan anyaman dari tanaman enceng gondok.
Memang daerah Rajapolah terdiri dari perbukitan yang cocok sebagai tempat hidup berbagai tumbuhan tadi.
7. Kelom Geulis
Kelom geulis juga menjadi oleh-oleh khas Tasikmalaya yang sayang untuk Anda lewatkan jika mengunjungi Tasikmalaya.
Kelom geulis berarti sandal cantik.
Kelom berasal dari kata berbahasa Belanda “kelompen” yang berarti sandal kayu.
Sedangkan geulis adalah bahasa sunda yang berarti cantik.
Sentra kerajinan kelom geulis ada di daerah gobras.
Kelom geulis memiliki kekhasan sendiri daripada sandal lainnya karena ada bagian bernama lilingga yang dibuat untuk menjepit jari kaki.
Sandal tersebut dihias sedemikian rupa seperti ditambahkan warna, motif, atau lukisan.
Anda bisa membawa pulang salah satu kolom geulis karena sudah tersedia banyak di toko-toko souvenir di Tasikmalaya.
8. Batik Tasik
Batik khas Tasikmalaya termasuk jenis batik Priangan.
Batik ini memiliki kekhasan warna-warna terang dan menampilkan motif yang punya maksud semangat, jujur, dan terbuka.
Selain itu, batik Tasik juga memiliki filosofi tak mengenal kasta sehingga bisa dipakai siapa saja.
Ini menunjukkan kasta sosial masyarakat Tasik yang memang setara satu sama lain.
Berbeda dengan batik Solo atau Yogyakarta yang sangat dipandang terhormat karena erat kaitannya dengan kraton, maka tidak dengan Batik Tasik.
Batik Tasik justru terkesan ceria, blak-blakan, apa adanya seperti orang Sunda pada umumnya.
Batik Tasik menjadi salah satu batik modern juga dan lebih sering diminati oleh anak muda.
9. Meubel
Jika Anda ingin mencari perabot di rumah, Anda bisa mencarinya di Tasikmalaya.
Tasikmalaya memang sudah lama dikenal memiliki kerajinan mebel yang berkualitas.
Selain berkualitas, mebel tasikmalaya dikenal murah.
Bahan kayu yang digunakan adalah kayu tisuk, sesuai dengan wilayah Kabupaten Tasikmalaya yang tersedia banyak pohon tisuk.
Kayu tisuk memiliki karakteristik serat halus dan serutannya sedikit bulu.
Sehingga ia mudah dibentuk dan dibuat perabot.
Perabot mebel Tasikmalaya tidak kalah kualitasnya dengan mebel kayu jati.
Beberapa produk yang dihasilkan seperti lemari, diswar, rak, meja dan kursi.
Kualitas mebel Tasikmalaya juga pernah diakui oleh perusahaan Singapura.
10. Bordir Tasik
Satu lagi yang jadi kekhasan dari Tasikmalaya adalah bordir Tasik.
Bordir ini berada diterapkan pada kain sehingga menjadi karakteristik tersendiri dan dinilai banyak orang sebagai keunikan khas Tasik.
Para pengrajin bordir Tasik terus berinovasi untuk mempercantik desain dari produknya.
Hal tersebut membuat bordir Tasik semakin berkembang bahkan mulai dilirik pasar mancanegara.
Produk yang bisa dipasangi bordir antara lain, baju, kemeja, baju koko, mukena dan kerudung.
Mukena dan kerudung bordir saat ini menjadi dua barang yang paling laku penjualannya.
Bagi Anda yang memiliki ibu atau saudara perempuan, mukena dengan bordir Tasik bisa menjadi pilihan saat berkunjung ke Tasikmalaya.
Daftar di atas adalah beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Tasikmalaya baik dari segi kuliner maupun souvenir.
Oleh-oleh manakah yang menjadi kesukaan Anda?