Bagi Anda yang mempunyai banyak waktu luang dan ingin melakukan tour liburan keliling pulau Jawa, sebaiknya Anda membuat list tempat apa saja yang akan Anda kunjungi.
Mulai dari tempat wisata, berapa lama perjalanan, kuliner apa yang wajib Anda coba.
Jangan lupa sempatkan waktu untuk membeli makanan berupa oleh-oleh khas Jawa Timur yang belum pernah Anda coba sebelumnya.
Jika Anda mencari di internet, maka akan muncul ratusan jajanan atau makanan yang membingungkan.
Kota apa saja yang akan Anda kunjungi terlebih dahulu?
Makanan apa yang unik dan memiliki rasa yang enak?
Maka dari itu, ini dia beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Jawa Timur yang wajib Anda coba.
Oleh-oleh Khas Jawa Timur yang Terkenal
1. Cokelat Tempe
Ngawi dikenal sebagai produsen penghasil kripik tempe yang renyah dan nikmat.
Karena banyaknya olahan tempe yang diproduksi, masyarakat Ngawi berinovasi mengolah keripik tempe dengan cokelat.
Mungkin terdengar sedikit aneh, dan apakah rasanya enak?
Rasanya yang unik membuat cokelat tempe ini diekspor sampai ke luar negeri lho.
Industri rumahan ini cukup membantu UMKM yang berada di daerah Ngawi.
Berbagai rasa cokelat pun hadir seperti tiramisu, susu, kacang, strawberi dan lainnya.
Harga 1 buah cokelat tempe dibanderol Rp 10.000 sampai Rp 25.000 dengan ukuran 10 gram sampai 100 gram.
2. Ledre
Ledre merupakan makanan atau camilan khas Bojonegoro.
Bentuknya panjang seperti semprong dan rasanya yang manis membuat jajanan ini laku di pasaran.
Pisang raja merupakan kunci utama adonan ledre ini selain santan, gula, dan tepung beras.
Namun, dengan berbagai alasan banyak yang menggunakan pisang selain jenis pisang raja.
Rasa original merupakan rasa yang banyak diminati oleh banyak orang.
Walaupun begitu, industri ini tetap berinovasi dan menghadirkan rasa lain seperti cokelat, durian dan rasa strawberi.
3. Sale Anggur
Bukan karena terbuat dari anggur, nama sale ini hadir karena bentuk penyajiannya yang mirip buah anggur.
Pisang yang digunakan untuk sale khas Pacitan ini menggunakan pisang awak atau raja yang dikeringkan menggunakan cahaya matahari dan dioven selama 4 hari.
Pengeringan tersebut bertujuan untuk menghilangkan kadar airnya, agar sale ini awet hingga 5 bulan.
Semakin lama disimpan, rasa sale pisang ini semakin nikmat, karena mengeluarkan sari-sari dan bercampur dengan gula.
4. Dumbleg
Nganjuk memiliki ciri khas sendiri untuk jajanan atau oleh-oleh khas Jawa Timur, yakni dumbleg salah satunya.
Jajanan yang bentuknya mirip lontong ini memiliki tekstur seperti dodol.
Rasanya legit dan manis menjadi ciri khas makanan ini.
Harganya pun murah, untuk satu buah dumbleg dengan panjang 15 cm dihargai Rp 8.000.
Penasaran bukan? Silakan datang dan coba sendiri makanan ini.
5. Batik Trenggalek
Beragamnya motif batik Indonesia memiliki sejarah dan ceritanya tersendiri.
Batik parang cengkeh yang berasal dari Trenggalek contohnya.
Batik ini mengartikan pemimpin yang berpikir tajam dan bijak dalam mengambil keputusan.
Sentra produksi batik ini berada di Desa Karangan, Kabupaten Trenggalek.
Batik Trenggalek ini bisa menadi buah tangan Anda untuk orang di rumah, terutama ibu yang biasanya mengoleksi kain batik.
6. Geti
Camilan khas Blitar ini terbuat dari kacang, gula merah dan wijen.
Rasanya manis, gurih, renyah, dan harum dari wijen membuat makanan ini laris manis
Biasanya, makanan ini hanya disediakan saat lebaran tiba, atau hari-hari penting seperti pernikahan.
Namun, Anda bisa menemukan makanan ini di toko oleh-oleh khas Jawa Timur dengan berbagai makanan khas Blitar lainnya.
7. Stick Tahu
Kediri dikenal sebagai kota tahu.
Tahu takwa adalah tahu yang paling terkenal di Kediri.
Berbagai olahan tahu dapat Anda temui di sini, mulai dari lontong tahu, nasi tumpang tahu dan stick tahu.
Stick tahu dibuat dari tahu takwa yang dibumbui dengan bumbu rahasia, kemudian digoreng.
Tekstur dan rasa tahu yang seperti kerupuk ini tentunya memiliki rasa tahu yang khas.
Biasanya, stick tahu ini ada di penjual makanan, seperti rumah makan atau warung-warung di daerah Kediri.
8. Gatuk Pisang
Makanan dari Kediri lainnya yang terkenal adalah gethuk pisang, bahannya menggunakan pisang raja nangka yang memiliki rasa sedikit asam.
Proses pembuatannya pun mudah, seperti gethuk pada umumnya yang terbuat dari singkong atau ubi.
Pisang direbus hingga matang, kemudian diberi gula dan bungkus dengan daun pisang, setelah itu dikukus kembali.
Rasa gethuk ini tidak hanya manis, tapi juga ada sensasi asam dari pisang raja itu sendiri.
Anda bisa menemukan makanan ini di pasar tradisional atau toko oleh-oleh.
9. Jubung
Jubung merupakan makanan olahan dari ketan hitam yang diberi taburan wijen dan dibungkus daun pinang.
Makanan ini merupakan ciri khas Kota Gresik.
Campuran antara ketan hitam, santan, gula pasir ini termasuk jajanan yang masih mudah ditemukan di Kota Gresik.
Rasanya manis dan teksturnya yang mirip dodol ini sering disebut sebagai dodol Gresik atau jenang Gresik.
10. Terasi Udang
Makanan ini sering ditemukan di bagian utara Provinsi Jawa Timur, Sidoarjo.
Sidoarjo memiliki hasil laut yang berlimpah, salah satunya adalah udang.
Tidak hanya dijual di pasar udang, udang Sidoarjo ini diolah menjadi terasi oleh masyarakat Sidoarjo.
Terasi Sidoarjo terkenal dimana-mana, karena harum terasi yang khas dan rasanya yang nikmat jika dicampur masakan lainnya.
Selain terasi, udang juga diolah menjadi petis dengan rasa, tekstur yang pekat, warna hitam, dan aromanya yang memiliki ciri khas tersendiri.
11. Keripik Buah
Siapa yang tak kenal dengan sebutan apel malang?
Kota batu merupakan daerah penghasil apel hijau.
Di Kota ini, apel tidak hanya dimakan dalam bentuk buah, namun juga ada dalam bentuk keripik.
Bahkan, keripik buah lainnya juga ada di kota ini.
Keripik apel menjadi primadona jajanan atau oleh-oleh kota ini.
Proses penggorengannya yang menggunakan api kecil selama 1 jam, dan pengeringan dari minyak berkali-kali, membuat keripik ini renyah dan manis tanpa bahan pengawet.
12. Mente
Nama ini sesuai dengan bahan utama dari makanan ini, yaitu kacang mete atau mente.
Adonan mente yang sudah dihancurkan dicampur dengan tepung, garam, dan gula.
Rasa gurih dan wangi dari kacang mete ini akan menggugah selera Anda, terutama yang baru pertama kali mencoba jajanan ini.
Kue ini tersedia di toko oleh-oleh khas Jawa Timur, karena merupakan ciri khas makanan dari kota Surabaya.
13. Pohong Tata
Makanan khas Sidoarjo – Surabaya ini banyak digemari wisatawan lho.
Uniknya dari makanan ini adalah terbuat dari singkong yang dibakar, kemudian diberi parutan keju.
Makanan ini awalnya hanya dipesan dan termasuk jajanan pasar.
Namun seiring perjalanan, pohong tata banyak diburu wisatawan yang penasaran dengan rasa gurih dan lembut yang datang dari perpaduan keju dan singkong.
Harganya pun murah, satu bungkus pohong tata dihargai Rp 10.000 sampai Rp 15.000 saja.
14. Kopi Khas Banyuwangi
Sentra kopi banyuwangi ini terkenal hingga ke mancanegara.
Sebagai salah satu daerah penghasil kopi, Banyuwangi memiliki beragam jenis kopi, bahkan di masing-masing desanya.
Ada kopi kemireng, kopi lanang, kopi seblang dan lainnya.
Dengan aroma dan rasa yang khas, kopi Banyuwangi ini memiliki penikmat sendiri.
Anda bisa datang ke daerah Kalibaru, atau ke Desa Adat untuk melihat langsung prosesnya, juga dapat langsung menyeduh kopi di situ.
Jangan lupa juga membawa oleh-oleh khas Banyuwangi Jawa Timur berupa kopi yang siap seduh.
Itu dia berbagai jajanan souvenir atau cenderamata untuk dibawa pulang ke rumah.
Masih banyak kuliner atau oleh-oleh lainnya di Provinsi Jawa Timur yang kaya akan hasil alamnya.
Semoga beberapa rekomendasi ini membantu Anda dalam menentukan pilihan kota apa saja yang ingin Anda kunjungi.
Selamat berlibur!