Pantai Atuh di Nusa Peninda merupakan salah satu pantai paling indah di Bali.
Pantai Atuh merupakan pantai kecil yang memiliki keunggulan tidak hanya dalam keindahannya pantai, tapi ada tebing-tebing yang sangat menantang dan indah.
Untuk para pemanjat, tebing di pantai Atuh merupakan lokasi tepat untuk belajar memanjat tebing.
Tidak hanya itu, Pantai Atuh juga telah dilengkapi dengan fasilitas lengkap.
Untuk Anda yang ingin berkunjung ke Pantai Atuh, anda bisa menggunakan Google maps untuk rute menuju kesana.
Transportasi menuju Pantai Atuh adalah dengan menggunakan speedboat karena lokasinya yang terpisah dari pulau Nusa Dua dan Pulau Bali.
Harga Tiket Masuk Pantai Atuh Nusa Penida
Kamu tidak perlu pusing dengan harga tiket masuk karena tidak ada tiket masuk di Pantai Atuh.
Namun begitu, kamu akan dikenakan biaya sebesar Rp. 5.000,- untuk parkir kendaraan roda dua dan Rp 10.000,- untuk kendaraan roda empat.
Baca Juga : Pantai Jimbaran
Deskripsi Daya Tarik Wisata Pantai Atuh (+Foto)
1. Tebing Loncat
Diberkahi dengan gugusan tebing yang menarik, tebing di pantai atuh bisa digunakan untuk meloncat.
Sebelum loncat, kamu bisa terlebih dahulu untuk menikmati tepian pantai atuh dan gugusan tebing di pantai serta berfoto di pinggir tebing.
Gugusan tebing indah jika di lihat dari atas mengingatkan kamu akan gugusan tebing di Raja Ampat, Papua.
Tapi perlu diingat ya, kalau kamu memang mau meloncat, harus bertanya dulu pada penjaga sekitar spot mana yang cocok.
2. Bukit Teletubbies
Dari bukit teletubbies, kamu akan menyaksikan rumah warga setempat yang terlihat kecil.
Menurut warga sekitar, waktu terbaik untuk menikmati pemandangan dari bukti teletubbie adalah pagi dan sore hari.
Waktu tersebut adalah waktu tepat untuk menyaksikan matahari terbit dan matahari tenggalam.
Jika memungkinkan, jangan siang hari, karena tidak ada tempat berteduh.
Baca Juga: Pantai Gunung Payung Bali: Lokasi, Harga Tiket, Daya Tarik
3. Gugusan Pulau Karang
Ada empat gugusan pulau karang di pantai Atuh yaitu:
- Pulau Batu Melawang
- Pulau Batu Abah
- Pulau Batu Paon, dan
- Pulau Batu Jineng.
Dari empat pulau tersebut, Pulau Batu Melawang adalah yang terbesar.
Jika kamu menuju Pulau Batu Melawang, kamu akan melihat para nelayan disana karena setiap nelayan harus melewati terowongan di bawah pulau tersebut.
Baca Juga : Pantai Padang Padang, Destinasi Cocok untuk Meditasi!
4. Spot Sunrise
Sunrise sangat bagus untuk kamu yang mencari refleksi air laut.
Jika kamu berada di pinggir pantai, cahaya sunrise di sebelah kanan akan sangat indah di abadikan ditambah dengan ujung tebing yang menawan.
Sunrise terbaik di Pantai Atuh adalah jam 8 pagi.
Tempat terbaik adalah di dekat pura dan Bukit Telettubies
5. Spot Sunset
Jika kamu ingin menyaksikan sunset, jangan menuju tepi pantai sebelah timur karena cahaya sunset akan terhalangi oleh tebing.
Seperti pada gambar di atas, spot terbaik sunset adalah Tanjung Juntil karena tebing tersebut adalah tebing tinggi yang sudah dilengkapi jalan setapak untuk para pengunjung yang ingin melihat sunset.
6. Mata Air
Mata Air di Pulau Atuh merupakan sumber air satu-satunya di pulau tersebut.
Letak sumber air tersebut berada dekat pura. Keunikan dari sumber air ini adalah air yang dihasilkan adalah air tawar padahal sumber air letaknya dekat dengan pantai.
Sumber mata air tersebut juga merupakan asal usul dari nama pantai Atuh yang artinya air mata yang tidak pernah kering.
7. Batu Bolong
Pemandangan gugusan pulau karang di Pantai Nusa Penida memiliki keunikan yaitu lubang raksasa.
Lubang tersebut berada di Pulau Melawang yang merupakan pulau karang terbesar.
Hingga sekarang, lubang raksasa tersebut dikenal dengan batu bolong.
Bentuk batu bolong yaitu karang raksasa yang bagian tengahnya berlubang sehingga persis seperti terowongan.
Batu bolong tersebut bisa terlihat secara jelas dari kejauhan.
Para nelayan setempat selalu menganggap batu bolong tersebut istimewa dan menyimpan kekuatan magis.
Oleh sebab itu, setiap mereka akan pergi melaut maka wajib melewati lubang raksasa tersebut sekalipun ada jalur lain yang lebih luas.
8. Pura Atuh
Ternyata Pantai Atuh juga memiliki pura yang hingga sekarang digunakan untuk menggelar upacara suci umat Hindu.
Bangunan yang bernama Pura Atuh tersebut letaknya tidak jauh dari sumber amat air yang tidak pernah surut.
Upacara keagamaan yang sering diselenggarakan di Pura Atuh adalah Rerahinan.
Umat Hindu mengadakan Rerahinan sebagai bentuk pemujaan kepada Sanghyang Widhi Wasa.
Pelaksanannya bisa 1 tahun sekali, 6 bulan sekali atau bahkan 1 bulan sekali.
Apabila datang di saat yang tepat, Anda akan berkesempatan menyaksikan Rerahinan atau yang disebut dengan Hari Raya Umat Hindu.
9. Spot Camping
Bagi yang suka bermalam di pantai, camping menjadi pilihan yang tepat.
Anda bisa memanfaatkan spot nyaman dan luas yang berada di sekitar Pura Atuh.
Walaupun jauh dari perkampungan namun area tersebut masih relatif aman.
Anda harus membawa perlengkapan camping sendiri karena tidak ada jasa penyewaan di Pantai Atuh.
Selain itu, pastikan bekal makanan dan minuman sudah sesuai kebutuhan mengingat tidak ada warung yang buka di malam hari.
Objek Wisata Dekat Pantai Atuh Nusa
Berlibur ke Pantai Atuh memang tidak akan membosankan. Terlebih lagi, lokasinya berdekatan dengan banyak destinasi wisata yang hits di Bali. Berikut beberapa rekomendasinya untuk Anda:
- Thousands Island Viewpoint
- Pantai Diamond
- Pantai Suana
- Rumah Pohon Molenteng
- Smoky Beach atau Pasih Andus
- Broken Beach atau Pasih Uug
- Kawasan Wisata Nusa Dua
- Pantai Bulian
- Blue Lagoon
- Kawasan Wisata Hutan dan Pantai Tembeling
- Pantai Wasu
Fasilitas di Pantai Atuh
Jika kamu menggunakan agen perjalanan yang berada di Bali atau Nusa Dua, dengan biaya paket wisata yang cukup terjangkau, kamu sudah mendapatkan makan siang, pemandu, cottage untuk beristirahat dan makan siang.
*Biaya tersebut adalah untuk sekali perjalanan dari pagi dan sore kembali ke Bali.
Untuk fasilitasnya sendiri, di sini belum terlalu lengkap.
Jalananpun sampai sekarang masih tergolong rusak dan tidak sedikit yang diaspal.
Akses dan Rute Menuju Pantai Atuh
Karena letaknya yang berpisah dengan Pulau Bali, transportasi hanya menggunakan jalur laut.
Ada tiga transportasi yang bisa kamu gunakan, kapal feri, kapal tradisional, dan kapal cepat.
Estimasi waktu tempuh yaitu 1-2 jam.
Ketika kamu sudah berada di pulau Nusa Penida, kamu harus berkendara ke timur untuk menuju pintu masuk Pantai Atuh. Pilihan terbaik adalah menyewa sepeda motor.
Biaya sewa motor di pulau Peninda adalah Rp. 75.000,-/ hari.
Pastikan juga kamu membawa helm sendiri karena orang sekitar sudah terbiasa tidak menggunakan helm.
Ada tiga rute yang bisa ditempuh dari pelabuhan.
- Pertama rute melewati kantor desa Pejukutan.
- Rute kedua adalah Desa Ampel.
- Rute ketiga adalah Dusun Karang.
Tiga rute tersebut memiliki waktu yang tempuh yang hampir sama, yaitu 45-60 menit.
Ketika kamu ingin melanjutkan perjalanan desa, kamu harus menyiapkan kebutuhan akomodasi seperti makanan, minuman, dan bila perlu bensin untuk kendaraan untuk berjaga-jaga.
Dan hal yang perlu kamu perhatikan adalah kondisi jalan menuju pantai atuh.
Jalan yang harus dilalui lumayan terjal, berbatu, dan licin.
Baca Juga: Pantai Soka Bali di Tabanan: Lokasi, Daya Tarik, Kebo Iwa
Hotel/Penginapan Terdekat dari Pantai Atuh Bali
Untuk kamu yang ingin menginap di Pantai Atuh, ada 2 pilihan tempat yang bisa digunakan untuk istirahat.
Pertama adalah dengan menggunakan rumah kayu, kedua adalah dengan memanfaatkan homestay yang harga tidak lebih dari Rp. 100.000,-.
Karena letaknya yang cukup terpencil, tak heran jika tidak banyak penginapan yang ada di sini.
Adapun beberapa pilihan hotelnya, antara lain:
- Kabeh Jati Garden Villa and Restaurant
- The Somayan Bungalows
Tips Berwisata ke Pantai Atuh Nusa Penida Bali
- Untuk sesi pemotretan surise, kamu harus berada di lokasi jam 05.30 WITA. Momen sunrise terbagus biasanya sekitar pukul 06.30 WITA.
- Untuk sesi pemotretan sunset, waktu terbaik untuk matahari tenggelam adalah jam 16.00 WITA.
- Bawalah air mineral secukupnya dan berhemat. Lokasi yang jauh dari mata air dan tidak warung sepanjang jalur tebing akan menyusahkan kamu jika harus kembali lagi ke lokasi parkir dan lokasi pantai.
- Perhatikan petunjuk jalan. Kamu akan menemukan jalan-jalan yang banyak persimpangan, maka pilihlah jalan yang lurus jika menemukan persimpangan. Jika tersesat, maka cari lah bantuan dan bertanya setiap bertemu warga sekitar.
- Periksa tekanan angin ban dan BBM. Kalau kamu tidak yakin dengan bbm di kendaraan mu, segeralah isi. Pastikan juga dengan ban karena jika mengalami pecah ban atau bocor maka kamu akan sangat susah. Hal tersebut karena trek yang naik turun dan dipenuhi dengan kebun dan tanah kosong.
- Gunakan helm. Jalan yang tidak rata dan terjal merupakan jalan berbahaya jika kamu menggunakan kendaraan roda dua. Kamu harus menyiapkan sendiri helmnya agar tidak mendapat cedera.
Pantai Atuh di Nusa Penida adalah salah satu pantai yang banyak disukai oleh wisatawan mancanegara maupun lokal.
Yuk sekarang juga langsung kunjungi dan buktikan keindahannya dengan orang tersayang!
Selamat berlibur!